Anak-anak sangat rentan mengalami gigi berlubang. Penyebabnya sangat beragam, mulai dari makanan, minuman, hingga cara menggosok gigi yang tidak tepat. Kondisi ini memungkinkan kuman penyebab gigi berlubang berkembang biak dengan mudah di mulut anak-anak.
Namun, tidak hanya anak-anak, orang dewasa pun bisa mengalami masalah yang sama. Pada orang dewasa, gigi berlubang lebih sering disebabkan oleh pola hidup yang kurang sehat, seperti malas menggosok gigi. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk mengajarkan pola hidup sehat kepada anak-anak sejak dini. Dengan demikian, gigi anak dapat terhindar dari berbagai masalah, termasuk gigi berlubang.
Sebagai orang tua, penting untuk mengetahui tiga penyebab utama masalah gigi berlubang pada anak berikut ini:
1. Permen Rasa Buah
Menikmati permen dengan rasa dan aroma buah memang menyenangkan bagi anak-anak. Namun, Anda harus waspada terhadap dampak yang bisa terjadi jika anak terlalu sering mengonsumsi permen ini.
Permen rasa buah mengandung banyak gula atau pemanis tambahan yang sangat disukai anak-anak. Namun, kandungan gula ini bisa menimbulkan plak dan merusak lapisan email gigi anak. Dalam jangka waktu lama, hal ini bisa menyebabkan gigi karies bahkan berlubang.
Meskipun menyikat gigi setelah makan permen bisa membantu, terkadang sisa-sisa permen masih menempel di sela-sela gigi. Ini bisa mengundang pertumbuhan bakteri, sehingga masalah gigi berlubang pada anak masih sering terjadi meskipun sudah menyikat gigi.
2. Minuman Bersoda
Minuman bersoda dan jus buah berwarna-warni juga bisa menjadi penyebab gigi berlubang. Jika anak Anda senang minum minuman bersoda, sebaiknya batasi konsumsinya.
Minuman bersoda mengandung asam dalam jumlah tinggi yang dapat melemahkan struktur gigi. Kandungan asam ini bisa mencapai 2 hingga 3 kali lebih tinggi dibandingkan baterai, yang bisa mengikis lapisan email gigi dan membuat gigi anak berlubang.
Hindari konsumsi minuman bersoda dan perbanyaklah memberikan air putih kepada anak. Air putih membantu menjaga kesehatan tubuh dan gigi anak.
3. Biskuit
Memberikan biskuit manis kepada anak-anak bukanlah pilihan yang tepat. Biskuit manis mengandung banyak gula dan karbohidrat yang sangat disukai bakteri di mulut. Bakteri ini bisa berkembang biak dan menimbulkan masalah pada gigi.
Sebagai alternatif, berikan buah-buahan sebagai camilan. Buah-buahan tidak hanya membuat tubuh anak lebih sehat, tetapi juga membantu melawan bakteri di mulut. Dengan demikian, mulut dan gigi anak tetap sehat dan kuat.
Mengajarkan pola hidup sehat kepada anak sejak dini sangat penting untuk mencegah gigi berlubang. Hindari makanan dan minuman yang tinggi gula dan asam, serta pilih camilan yang lebih sehat seperti buah-buahan. Dengan begitu, Anda dapat membantu menjaga kesehatan gigi anak dan mencegah berbagai masalah yang mungkin timbul.