Oli mobil merupakan pelumas mesin mobil yang fungsinya untuk mengurangi gesekan mesin satu dengan yang lainnya. Dengan oli tersebut, mesin mobil Anda menjadi tidak mudah berbenturan dengan mesin-mesin lainnya, sehingga dapat berfungsi dengan baik tanpa mengkhawatirkan kerusakannya. Karena itulah, Anda harus memilih oli yang tepat untuk mobil Anda agar tidak memicu kerusakannya.
Agar tidak salah pilih, saat mobil Anda dibawa ke bengkel, pihak montirnya akan memberikan rekomendasi yang baik untuk pemilihan olinya. Namun, tidak semua rekomendasi yang diberikan sesuai dengan mobil Anda, sehingga Anda juga perlu mempertimbangkannya sendiri tanpa harus hanya mengikuti orang lain saja.
Karena itulah, agar Anda menemukan oli mobil yang tepat, berikut beberapa tipsnya untuk Anda.
- Memahami karakter mesin
Mobil tentu saja memiliki berbagai macam mesin yang disesuaikan dengan fungsi-fungsinya agar mobil dapat berjalan dengan baik. Setiap mesin pastinya memiliki karakternya masing-masing, sehingga Anda harus memahaminya. Kenapa Anda perlu memahaminya? Karena nantinya dari karakter mesin tersebut akan mempengaruhi pemilihan oli kendaraan Anda.
Cara yang paling simple untuk mengetahuinya yaitu hanya dengan melihat manual book mobil Anda yang didapat di saat awal pembelian. Di dalam buku tersebut sudah berisi keterangan mesin-mesin apa saja yang ada di dalamnya beserta fungsinya. Dengan begitu, Anda dapat memilih olinya sesuai dengan kondisi mesin mobil Anda.
- Kekentalan oli
Jika Anda lihat dari warnanya, sebagian besar warnanya memiliki kesamaan sehingga Anda tidak mengetahui apakah itu oli yang tepat atau tidak. Namun, perlu Anda ketahui, meskipun warnanya sama, kandungan di dalamnya berbeda-beda dan tidak semuanya sesuai dengan karakter mesin kendaraan Anda. Perbedaan yang paling terlihat yaitu dari kekentalan olinya sendiri.
Kekentalan oli dibedakan sesuai dengan tingkatnya masing-masing yang dikenal dengan viscosity grade yang sudah disesuaikan dengan memakai nomor SAE atau lebih jelasnya Society of Automotive Engineer. Jika Anda melihat semakin besar kode yang berada di belakang SAE-nya, maka olinya sudah jelas lebih kental.
Contohnya saja Anda melihat oli dengan SAE 15W-40 yang menandakan kalau oli tersebut memiliki kekentalan di suhu dingin 15 dan panas 40.
- Bahan pembuatan oli
Tips berikutnya yaitu Anda perlu mengetahui juga bahan apa yang digunakan untuk pembuatan oli. Mungkin Anda menganggap yang satu ini tidak begitu penting karena untuk apa mengetahui bahan pembuatannya. Tapi jangan salah, mengetahui bahan pembuatan olinya juga sama pentingnya dengan tips-tips lainnya.
Terdapat 2 jenis oli sesuai dengan bahan pembuatannya yakni oli sintetis yang bersifat aditif dan oli mineral yang sifatnya lebih alami. Bagi Anda yang memiliki mobil keluaran terbaru, ada baiknya memilih oli sintetis karena keunggulannya pun lebih banyak, seperti menjaga kebersihan mesin mobil, melumasi mesin dengan lebih baik, lebih ekonomis, dan sebagainya.
- Pastikan Anda tidak memilih oli palsu
Di zaman sekarang, sebuah bengkel yang ingin mendapatkan banyak keuntungan mencari berbagai cara agar keuntungan tersebut cepat didapatkan, salah satunya yaitu dengan membuat oli mobil palsu. Tidak heran kalau Anda tidak berhati-hati memilihnya, secara tidak beruntungnya Anda akan memakai oli yang abal-abal alias palsu.
Harga oli palsu biasanya ditawarkan dengan harga yang lebih murah. Karena itu, saat bengkel menawarkan oli dengan harga murah, Anda jangan mudah tergiur. Anda harus mencari tahu secara pasti ciri-ciri oli palsu terlebih dahulu, seperti warnanya yang terlihat lebih gelap, terasa kasar saat dipegang, dan baunya sangat tengik.
Setelah mengetahui tips-tips memilih oli mobil seperti di atas, jangan sampai Anda salah memilihnya lagi. Anda dapat membeli oli yang tepat di mobil.co.id. Di sana, terdapat banyak pilihan jenis oli yang dapat Anda sesuaikan dengan mesin kendaraan Anda. Selain itu, jangan lupa Anda lakukan pergantiannya secara rutin agar mesinnya tetap terjaga dengan baik.